Drama Korea ‘Extraordinary Attorney Woo’ telah meraih kesuksesan luar biasa, termasuk yang dirasakan aktris Park Eun Bin. /Instagram/@netflixkr
Siasat.ID – Drama Korea ‘Extraordinary Attorney Woo’ telah meraih kesuksesan luar biasa, termasuk yang dirasakan aktris Park Eun Bin.
Sebagai pemeran karakter Woo Young Woo, Park Eun Bin mengaku sempat menolak proyek ‘Extraordinary Attorney Woo’.
Diakui Park Eun Bin, karakter Woo Young Woo yang membuatnya tak yakin, khawatir tak bisa membawakan dengan baik.
“Saya menolak bukan karena saya luar biasa, tapi saya tidak yakin bisa memerankan karakter ini dengan baik,” kata Park Eun-bin dalam sebuah pernyataan, dikutip Siasat.ID dari Pikiran-Rakyat.com dan Antara News.
Park Eun Bin, lantas memaparkan bentuk khawatirnya, yang tak bisa berbicara seperti Woo Young Woo.
“Saya takut memerankan Young Woo. Saya tidak tahu bagaimana cara dia berbicara dan merespons sesuatu,” katanya menambahkan.
Namun dengan berbagai pertimbangan, Park Eun Bin memilih mencoba karakter Woo Young Woo yang autis dan tidak berperasaan itu.
Pada akhirnya, Park Eun Bin fokus menampilkan karakter Woo Young Woo dengan hati-hati hingga diterima berbagai lapisan masyarakat.
“Jika saya mengambil pendekatan konservatif, saya bisa kehilangan potensi Young Woo. Pada awalnya, Young Woo seharusnya terlihat aneh tetapi bekerja dengan baik. Seiring berjalannya episode, dia masih aneh, tetapi tidak lagi tampak aneh. Ini adalah bagian yang paling sulit,” katanya.
Berkat karakter itu, Park Eun Bin juga berhasil mematahkan bias tentang penderita autis yang tak bisa jatuh cinta.
Dalam hal ini, Woo Young Woo yang dibawakan Park Eun Bin mampu menjadi penderita autis dengan pertumbuhan yang baik, mulai dari kerja sama dengan rekan satu tim hingga berpacaran dengan Lee Joon-ho.
“Kebanyakan orang berpikir mustahil bagi individu autis untuk jatuh cinta. Saya pikir acara kami ingin mematahkan bias itu,” kata Park Eun-bin.
Selain itu, Park Eun Bin juga mengungkap sisi jenius dari karakter Woo Young Woo yang membuatnya harus melakukan banyak dialog sangat panjang.
“Young Woo adalah seorang jenius, dan dia memiliki memori fotografis yang memungkinkan dia untuk mengingat gambar dari buku-buku hukum, tapi saya tidak seperti itu,” katanya menerangkan.
Disebutkan, dialog sangat panjang terutama tentang istilah hukum, membuat Park Eun Bin menghabiskan waktu lebih banyak untuk menghafal naskah.
“Kata-kata hukum itu terlalu sulit untuk melekat di otak saya. Butuh waktu. Saya bahkan menghabiskan waktu istirahat saya untuk menghafal naskahnya,” katanya memungkaskan. (***)